Karya : rizqiyatin mufliha
Aku rapuh tanpa sosokmu
Aku rapuh tanppa sanggahan darimu
Aku rapuh tanpa doronganmu
aku rapuh saat mengetauhi kabar tentangmu
kau yang selalu ku puja
kau yang selalu ku sebut dalam doa
Namun kini tuhan mekdirkanmu untuk menjadi tulang rusuknya
Sejujurnya Sakit
Memang sakit, sakit sekali
Saat tau kabar tentangmu
Janji yang dulu kita ukir bersama
Dibawah kerindangan pohon mangga itu
Kini hanya seulas mimpi yang tak menjadi nyata
Dan kini aku hanya mengagumimu dibalik tengadah tanganku
Aku percaya, bahwa tuhan sedang menguji rasa hambanya.

0 Komentar